Frekuensi Ideal 4G di Mata Menkominfo

http://images.detik.com/content/2015/01/07/328/4gponsel46.jpg

Layanan 4G LTE bisa diimplementasikan di berbagai rentang frekuensi. Namun ketika ditanyakan kepada Menkominfo, frekuensi mana yang dianggap ideal?

“(4G LTE di Frekuensi) 900 kan kemarin sudah tetapi ekosistem yang paling bagus di dunia ini memang 1.800,” sebut Menkominfo Rudiantara usai jumpa pers di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Senayan, Jakarta, Rabu (7/1/2015).

Karenanya Kominfo dengan operator akan mempercepat implementasi 4G LTE di frekuensi tersebut. Rencana pita broadband sendiri memang menjadi prioritas kerja Kominfo hingga 2019.

“Ekosistem itu handsetnya, yang tersedia paling banyak di 1.800. Kesiapanback office-nya juga di 1.800 itu,” kata Rudiantara.

Ditambahkannya, secara bertahap setelah mengeluarkan kebijakan net neutrality di frekuensi 1.800 maka sasaran selanjutnya adalah frekuensi 2,1. Yang terpenting adalah mempercepat implementasi 4G di Indonesia.

Layanan 4G LTE yang saat ini bergulir di Indonesia masih masih terbatas di beberapa wilayah lantaran baru dialokasikan 5 MHz di frekuensi 900 MHz dengan kecepatan paling tinggi di angka 30-36 Mbps.

Namun jangan khawatir layanan 4G tak akan berhenti sampai di situ. Ketika frekuensi lain untuk 4G telah dibuka, harapan akan internet yang jauh lebih ngebut dan penyebarannya semakin luas bakal terbuka.

Di 900 MHz, layanan 4G untuk Telkomsel, XL dan Indosat cuma disokong dengan frekuensi selebar 5 MHz. Alhasil, kecepatannya belum maksimal karena lebar pita frekuensi ideal untuk 4G minimal 15 MHz atau 20 MHz. Pasalnya, ketiga operator tersebut masih harus melayani pelanggan 2G di 900 MHz.

Sementara di spektrum 1.800 MHz, frekuensi yang tersedia mencapai 75 MHz, dimana Telkomsel menguasai 22,5 MHz, Indosat 20 MHz, XL 22,5 MHz, dan sisanya Tri dengan 10 MHz. Namun sayangnya, blok frekuensi itu terpisah-pisah alias tidak contiguous.

Pemerintah menggunakan alasan posisi yang tak ideal itu sebagai alasan belum dibukanya 4G di 1.800 MHz. Pemikiran pemerintah adalah jika frekuensi 1.800 MHz dinetralkan, akan semakin sulit menatanya ke depan. Padahal, frekuensi ini salah satu andalan untuk melayani pelanggan 2G di Indonesia.

sumber :detik.com

10 Akun Instagram yang Paling Banyak Kehilangan Pengikut

Instagram
Follower Justin Bieber mengalami penurunan cukup signifikan akibat kebijakan baru Instagram

KOMPAS.com – Kegiatan “bersih-bersih” yang dilakukan oleh Instagram, memakan banyak “korban” di kalangan selebriti di Amerika Serikat.

Oleh karena keputusan penghapusan akun yang diduga palsu dan sudah lama tidak aktif,follower atau pengikut selebriti Amerika Serikat, khususnya di 100 akun Instagram dengan pengikut terbanyak, mengalami penurunan sangat drastis.

Ini sekaligus mengungkapkan pengikut akun Instagram para selebriti ternyata kebanyakan palsu.

Penurunan follower dalam jumlah besar tersebut terlihat dari data yang dilansir oleh seorang pengembang web bernama Zach Alia.

Dalam sebuah situs beralamat di http://64px.com/instagram/. Berdasarkan data yang dilansir situs tersebut, 100 akun Instagram terbesar memang didominasi oleh selebriti dan merek pakaian asal AS.

Penurunan follower terbanyak dialami oleh akun dengan nama samaran chiragchirag78. Awalnya, ia tercatat memiliki follower sebanyak 3.660.468 akun. Setelah kebijakan penghapusan, chiragchirag78 hanya memiliki 8 follower saja.

Penyanyi muda Justin Bieber juga mengalami penurunan follower yang cukup signifikan. Pengikut penyanyi muda Justin Bieber menjadi 20 juta, berkurang 3.538.228 akun. Awalnya, akun artis asal Kanada itu diikuti oleh 23.817.614 akun.

Ironisnya, penurunan terbesar malah dialami oleh akun Instagram sendiri. Jumlah pengikut akun tersebut awalnya sebanyak 64.131.228 akun. Setelah penghapusan akun, kini pengikut perusahaan milik Facebook tersebut hanya sebanyak 45.251.017 akun saja.

Berikut daftar 10 akun instagram yang mengalami penurunan besar yang dikutipKompasTekno dari situs 64px:

1. Instagram
Follower Awal: 64.131.228
Follower Sekarang: 45.251.017

2. Justin Bieber
Follower Awal: 23.817.614
Follower Sekarang: 20.279.386

3. Kim Kardashian
Follower Awal: 23.519.002
Follower Sekarang: 22.218.039

4. Beyonce
Follower Awal: 22.207.790
Follower Sekarang: 21.375.819

5. Ariana Grande
Follower Awal: 21.748.827
Follower Sekarang: 20.219.621

6. Selena Gomez
Follower Awal: 19.572.601
Follower Sekarang: 18.456.569

7. Kendall Jener
Follower Awal: 17.048.332
Follower Sekarang: 16.141.435

8. Taylor Swift
Follower Awal: 16.540.314
Follower Sekarang: 15.814.935

9. Khloe Kardashian
Follower Awal: 15.929.263
Follower Sekarang: 15.180.994

10. Kylie Jenner
Follower Awal: 15.651.311
Follower Sekarang: 14.824.782

sumber : KOMPAS.com

Hanya 15 Menit Hacker Bisa Lumpuhkan Negara Barat

http://images.detik.com/content/2014/12/22/323/hacker.jpg

Serangan cyber masif yang menghantam studio film Sony Pictures diduga didalangi oleh hacker Korea Utara. Jika tak waspada, serangan hacker semacam itu dinilai juga bisa melumpuhkan negara-negara Barat.

“Bertahun tahun, pakar militer telah memperingatkan kalau pandangan kita soal perang sudah usang. Kita masih berpikir perang adalah sesuatu yang terjadi di sebuah medan pertempuran asing, antara tentara profesional dengan senjata dan tank,” tulis Dominic Sandbrook, kolomnis di media Inggris, Daily Mail.

Perang masa kini tak melulu seperti itu. Berbagai negara telah bersiap menghadapi era perang cyber yang kemungkinan malah lebih berbahaya dampaknya, khususnya bagi masyarakat di negara Barat.

“Persenjataan cyber adalah perkembangan menakutkan dalam sejarah konflik manusia, sebuah ancaman pada masyarakat yang berpotensi punya dampak sangat merusak bagi jutaan warga,” lanjutnya.

Tahun 2010, mantan kepala anti terorisme Gedung Putih Richard Clarke, mempublikasikan buku yang mengatakan kalau negara Barat mungkin sudah kalah dalam perang cyber sebelum perang itu resmi dimulai.

“Seperti digarisbawahi oleh Clarke, China dan Korea Utara telah merekrut banyak hacker, dan Iran bahkan konon memiliki tentara cyber terbesar di dunia. Dalam bukunya itu, Clarke menulis skenario menakutkan,” lanjutnya.

“Jika Rusia atau Korea Utara melancarkan serangan cyber all out, mereka dapat melumpuhkan masyarakat Barat hanya dalam 15 menit karena kita terlalu bergantung pada elektronik yang menjalankan semuanya, dari stasiun nuklir sampai alarm di tempat tidur kita,” papar dia
“Dengan bug dan virus menyerbu sistem komputer, militer dan polisi mungkin lumpuh. Kereta bisa kecelakaan, pipa pipa meledak, pasar finansial runtuh, ATM tak berfungsi, dan kehidupan sehari hari mungkin akan lunglai,”

Bukan tanpa alasan ada kekhawatiran semacam itu. Pasalnya, sudah beberapa kali negara Barat diserang. Tahun lalu, hacker yang diduga kuat dari China menelusup ke berbagai organisasi penting AS, misalnya ke perusahaan nuklir Westinghouse Electric.

Di Inggris, kepala biro intelijen MI5 menyatakan bahwa serangan cyber terhadap perusahaan di sana telah menyebabkan kerusakan reputasi dan pendapatan signifikan.

“Terdengar seperti sebuah sains fiksi memang. Tapi semua teknologi militer awalnya juga dianggap futuristik, dari tank, bom atom, drone sampai satelit. Dan beberapa negara sudah mengalami kekalahan dalam perang cyber,”

Dominic mengambil contoh negara Estonia. Pada tahun 2007, hacker Rusia sempat melumpuhkan sistem komputer negara kecil tersebut. Maka jika tidak waspada, negara Barat berpotensi mengalami hal serupa.

Kasus serangan cyber pada Sony Pictures pun menurut Dominic tidak boleh dipandang remeh. Terlebih lagi, Sony sampai membatalkan rilis film The Interview yang diduga karena ancaman hacker.

“Jika Korea Utara bisa mengalahkan korporasi raksasa seperti Sony, siapa yang dengan yakin mengatakan kalau mereka tidak bisa merusak layanan publik Inggris?” lanjutnya.

“Saya curiga tentara dalam perang dunia masa depan bukanlah pria garang berlumuran darah yang kelelahan bertempur, tapi para geek komputer berwajah pucat yang terus mengetik di keyboard,” pungkasnya.
sumber : detik.com

Video Hoax ‘Black Box Air Asia’ Beredar

http://images.detik.com/content/2015/01/04/398/130850_askanhilangnyaairasia.jpg

Di tengah kabar duka jatuhnya pesawat Air Asia QZ8501, ada saja pihak tak bertanggung jawab yang berupaya mencari sensasi. Sebuah video hoax atau kabar bohong yang diklaim sebagai rekaman black box Air Asia QZ8501 menuai kecaman.

Sejumlah pengguna BlackBerry Messenger (BBM) melaporkan beredarnya video palsu tersebut. Dalam pesan tersebut disertakan sebuah link yang jika diklik, link tersebut mengarahkan ke video YouTube berisi dialog antara Pilot dengan Co-Pilot.

Tentu saja kebenarannya diragukan. Pasalnya, kabar resmi mengenai pencarian dan evakuasi Air Asia QZ8501 menyatakan black box pesawat tersebut belum ditemukan. Sejumlah pengguna pun memberikan komentar di halaman video tersebut. Ada yang mengecam, tak sedikit di antaranya mempercayainya.

Sejak dinyatakan hilang Minggu (28/12/2014) lalu, masyarakat memang diminta jangan mudah percaya dengan rumor beredar terkait pesawat AirAsia QZ8501. “Saya mendengarkan beberapa rumor. Rumor itu tidak benar,” kata Ketua Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Tatang Kurniadi, menanggapi informasi simpang siur mengenai temuan serpihan pesawat di awal pencarian pekan lalu.

Sebelum lokasi jatuhnya QZ8501 ditemukan, keluarga penumpang juga sempat menerima kabar bahwa seluruh penumpang selamat melalui pesan BBM. Informasi itu kemudian disampaikan ke otoritas di crisis center Bandara Juanda, Surabaya dan terbukti tidak benar.

“Ada SMS yang bilang ketemu di Tanjung Pinang. Ada yang mendapat kabar pesawat selamat. Itu semua kabar yang tidak benar. Basarnas belum menemukan sinyal pesawat tersebut hingga kini,” kata Plt Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Djoko Muriatmodjo dalam pertemuan dengan pers di Bandara Soekarno Hatta, Minggu (28/12/2014).

Djoko kala itu meminta masyarakat bersabar menunggu kabar resmi dari Basarnas juga pihak terkait, agar tidak terombang-ambing dengan kabar dari sumber yang hanya memperkeruh suasana.

sumber : detik.com

Akankah Telkom Ikut Dirombak, Pak Jokowi?

http://images.detik.com/content/2014/12/19/328/telkomlogo300.jpg

Perombakan! Belakangan kata ini kian akrab dengan BUMN, khususnya dari jajaran direksinya. Presiden Joko Widodo (Jokowi) bahkan ikut turun tangan untuk menentukan para bos-bos perusahaan pelat merah.

Pertamina dan Garuda Indonesia adalah dua BUMN yang sudah merasakan aksi rapih-rapih Presiden Jokowi dan Menteri BUMN Rini Soemarno demi memperbaiki kinerja perusahaan.

“Sekali lagi, kita ingin memperbaiki semua BUMN kita. Dalam rangka memperbaiki itu ada banyak jalan, dan jalan-jalan yang ingin ditempuh saya mendapatkan usulan-usulannya,” kata Jokowi usai membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) di Hotel Bidakara, Jakarta, kemarin.

“Pertimbangan-pertimbangan apapun akan kita gunakan dalam rangka memperbaiki BUMN kita untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia,” lanjutnya.

Menteri BUMN Rini Soemarno mengatakan, sebelumnya presiden dilibatkan untuk pemilihan BUMN-BUMN strategis saja, seperti Pertamina atau PLN. Namun kini, beberapa BUMN lain, direksinya juga akan dipilih presiden.

“Ada 20 BUMN strategis perlu proses detil. Dalam arti harus ke Setkab (Sekretaris Kabinet). Konsultasi dilakukan ke Presiden dan menteri teknis,” kata Rini.

Presiden sendiri berperan sebagai Ketua Tim Penilai Akhir (TPA) yang menentukan posisi direksi BUMN strategis. Di bawah kendali Rini, peran presiden diperluas

Setiap pemilihan direksi di 20 BUMN ini akan melibatkan peran Jokowi. Memang Rini tidak memerinci 20 BUMN tersebut, ia hanya menyebut dua di antaranya yaitu Telkom dan Angkasa Pura.

“Misal Telkom, meski nggak masuk BUMN strategis, tapi tetap perlu konsultasi ke Rudiantara (Menkominfo) dan bapak Presiden,” jelasnya.

Berbicara soal Telkom, Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa BUMN telekomunikasi itu bakal digelar siang ini, Jumat (19/12/2014). Di arena inilah Telkom bakal mengumumkan siapa nakhoda barunya selepas ditinggal Arief Yahya yang menjadi Menteri Pariwisata.

Namun menilik perombakan yang terjadi di Pertamina dan Garuda Indonesia, besar kemungkinan jika RUPSLB Telkom tak cuma memilih dirut baru, jajaran direksinya juga bisa kena perombakan.

Lihat saja Pertamina, Jokowi melalui Kementerian BUMN baru saja memberhentikan seluruh jajaran direksi Pertamina. Keputusan ini tertuang dalam Keputusan Menteri (Kepmen) BUMN yang disetujui Jokowi selaku Ketua Tim Penilai Akhir (TPA).

Menurut Rini, tujuan diberhentikannya seluruh direksi lama, supaya Pertamina ada penyegaran dan bisa menjadi perusahaan kelas dunia yang transparan.

Sementara Garuda Indonesia, cuma ada dua direksi lama yang disisakan. Yakni Heriyanto Agung Putra sebagai Direktur Sumber Daya Manusia dan Umum dan Novijanto yang menjabat Direktur Operasi.

Nah, bagaimana dengan Telkom? Meski tak masuk sebagai BUMN strategis tetap saja Telkom merupakan flag carrier Indonesia yang membawahi banyak anak usaha penting di industri IT dan telekomunikasi Tanah Air.

Bola kini berada di tangan Presiden Jokowi, akankah Telkom dianggap perlu penyegaran untuk berlari lebih cepat sehingga perlu dilakukan perombakan?

sumberdetik.com

Pangkalan Bun Dalam Sekejap Mendunia

http://images.detik.com/content/2014/12/30/398/pangkalanbun.jpg

Proses evakuasi terhadap korban AirAsia QZ8501 turut mengangkat nama Pangkalan Bun di mata dunia. Hal itu terlihat dari trending topics worldwide Twitter.

Pangkalan Bun adalah Ibu Kota Kabupaten Kotawaringin Barat, Provinsi Kalimantan Tengah. Di wilayah inilah pusat evakuasi korban pesawat hilang milik AirAsia QZ8501 dengan tujuan Surabaya-Singapura dilakukan.

Presiden Joko Widodo pun dikabarkan bakal datang langsung ke Pangkalan Bun untuk memantau proses evakuasi.

Badan SAR Nasional (Basarnas) memastikan 95% bahwa serpihan dan jenazah yang ditemukan di perairan Pangkalan Bun berasal dari AirAsia QZ8501.

Kepala Basarnas Marsdya TNI F Henry Bambang Soelistyo mengatakan, ditemukan serpihan pesawat berupa pintu emergency hingga koper di laut sebelah selatan pulau Kalimantan tersebut. Tak hanya itu, ada juga enam jenazah yang terlihat di perairan.

Untuk evakuasi, TNI mengirim seluruh armada ke lokasi. Mereka juga menyiapkan sejumlah pasukan untuk menyelami laut sedalam 25-30 meter tersebut.

sumberdetik.com

Gmail Diblokir China

http://images.detik.com/content/2014/12/30/398/070032_ggmail1881886057large.jpg

Jakarta – Google kembali dihadang tembok besar China. Setelah mesin pencarinya berulang kali diblokir, kali ini giliran layanan email Gmail yang tak berfungsi. Ada masalah apa kali ini?

Sebagai negara yang ketat dengan informasi, Tiongkok kerap membatasi layanan internet kepada masyarakatnya. Dan baru-baru ini, negeri Tirai Bambu itu dikabarkan telah memblokir akses ke layanan Gmail, mengacu data dari Google dan analisa dari Dyn Research.

Dugaan pemblokiran semakin kuat setelah melihat trafik Gmail yang turun drastis mendekati angka nol per laporan transparasi Google yang menyediakan informasi real-time tentang penggunaan layanan tersebut.

Dyn Research, sebuah perusahaan analisa internet mengkonfirmasi jika telah terjadi pemblokiran Gmail dari sisi internet protocol alias IP.

“Tiongkok punya sejumlah cara untuk bisa memblokir konten. Salah satu cara yang paling kurang ajar adalah memblokir alamat IP, dan ketika Anda melakukan itu, Anda bisa memblokir segala macam konten yang tersedia di dalam IP itu,” ujar Earl Zmijewski, VP of data analytics Dyn Research, seperti detikINETkutip Mashable, Selasa (30/12/2014).

Zmijewski mengatakan bahwa banyak akses Gmail di Tiongkok yang disalurkan melalui alamat IP Hong Kong telah diblokir. Ia mengatakan bahwa dari enam lokasi berbeda yang diperiksanya, satu di antaranya telah diblok.

Pemblokiran ini bukan lah hal yang mengherankan. Baik Tiongkok maupun Google keduanya punya hubungan yang rumit. Di tahun ini, negara dengan penduduk terpadat di dunia itu telah memblokir akses ke semua layanan Google pada bulan Juni menjelang peringatan ke 25 pembantaian Tiananmen Square.

sumber :detik.com

Posisi Terakhir Air Asia QZ8501 Terekam Flightradar24

Pesawat jenis Airbus A320-200 milik maskapai Indonesia AirAsia dengan nomor penerbangan QZ8501 yang hilang kontak pada Minggu (28/12/2014) pagi sempat terekam oleh situs Flightradar24.

Dari data yang dimiliki oleh Flightradar24, QZ8501 hilang kontak pada pukul 23:12 UTC atau pukul 06.12 WIB.

Pesawat dengan registrasi PK-AXC tersebut hilang kontak saat berada di airways M635, antara waypoint TAVIP dan RAFIS, atau di antara Tanjung Pandan (Belitung Timur) dan Pontianak.

Pesawat tersebut terakhir kali terpantau di ketinggian 32.000 kaki di atas permukaan air laut sebelum akhirnya sinyal ADS-B (Automatic Dependent Surveillance-Broadcast) yang dipancarkan pesawat hilang.

ADS-B adalah salah satu peranti navigasi yang mentransmisikan informasi GPS pesawat, komplet dengan identitas, kecepatan dan ketinggian jelajahnya.

Flighradar24 mengklaim tidak menangkap sinyal emergency dari A320-200 QZ8501. Biasanya, jika dalam kondisi emergency, pesawat akan memasang kode Squawk 7700 di transponder mereka untuk mendapatkan prioritas penanganan dari petugas lalu-lintas udara.

sumber : KOMPAS.com

Aplikasi Buatan Mahasiswa UGM Berjaya di Silicon Valley

Aplikasi yang dikembangkan oleh tim mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta berhasil mendapatkan penghargaan di ajang internasional.

Aplikasi yang diberi nama Realive itu memenangkan penghargaan “Best Public Safety App” dalam kompetisi aplikasi yang diselenggarakan oleh dua perusahaan teknologi besar Amerika Serikat, AT&T dan IBM di jantung industri teknologi dunia, Silicon Valley, AS.

Realive adalah aplikasi penanganan kecelakaan secara real time yang dikembangkan oleh gabungan lima mahasiswa program studi Ilmu Komputer dan Geofisika Fakultas MIPA UGM.

“Aplikasi yang kita kembangkan yaitu Realive berhasil melalui proses pengembangan aplikasi. Hasilnya kami presentasikan di depan tujuh orang  juri dari kalangan profesional dari berbagai perusahaan terkemuka di Silicon Valley,” ujar Daniel Oscar Baskoro, Project Manager Realive dalam keterangan tertulis yang diterima KompasTekno, Kamis (18/12/2014).

Ditambahkan oleh Oscar, aplikasi Realive merupakan aplikasi untuk menangani kecelakaan secara real time yang dikembangkan pada platform Android Wear dan Google Glass. Aplikasi tersebut dapat memberikan informasi kepada pihak-pihak terkait dan terdekat seperti polisi, petugas pemadam kebakaran, petugas kesehatan, dan yang lainnya saat terjadi kecelakaan.

“Dengan memakai Realive pertolongan bisa dilakukan dengan cepat karena informasi langsung ditujukan kepada petugas yang berada di sekitar lokasi kecelakaan menggunakan perangkat wearable,” jelas Oscar.

Selama proses penanganan korban kecelakaan, petugas terkait juga dapat mengakses informasi terkini mengenai kondisi kecelakaan yang terjadi pada saat itu. Aplikasi ini mampu menyajikan pertolongan terhadap 20 kategori kecelakaan termasuk bencana alam.

Sementara itu, Bahrunnur yang menjadi programmer aplikasi Realive dan mewakili teman-temannya, mengatakan bahwa terpilih sebagai pemenang menjadi kebahagiaan yang luar biasa bagi tim mereka karena mendapat penghargaan di jantung industri teknologi dunia.

“Kami juga berterimakasih pada universitas, Kemenpora, dan KBRI yang turut mendukung kegiatan kami,” imbuh Bahrunnur.

Selain Oscar dan Bahrunnur, tim yang tergabung dalam mendesain aplikasi Realive adalah Zamahsyari (programmer), Sabrina Woro A (designer), Fansyuri Jenar (copywriter), serta Maulana Rizki (data analyst).
sumber : KOMPAS.com

Line Rilis Layanan Pembayaran “Line Pay”

Bersamaan dengan dirilisnya versi termutakhir dari aplikasi messengernya untuk iOS dan Android, Line memperkenalkan sebuah layanan baru yang disebut sebagai Line Pay.

Line Pay merupakan metode pembayaran via mobile untuk menggantikan metode pembayaran manual dengan menggunakan kartu kredit.

Line Pay sendiri dapat dikatakan sebagai pengganti dari kartu kredit. Pengguna bisa membuat kartu kredit virtual di dalam Line Pay berdasarkan kartu kredit yang dimilikinya.
Line Line Pay
Untuk saat ini, seperti KompasTekno kutip dari TechCrunch, Rabu (17/12/2014), layanan Line Pay baru bekerja dengan kartu kredit dari bank yang bekerjasama dengan American Express, Diner’s Club, JCB, Master Card, dan Visa.

Untuk sementara ini, fitur Line Pay baru bisa digunakan untuk melakukan pembayaran konten digital, seperti stiker dan theme, yang terdapat di Line Store.

Pihak Line sendiri sudah berencana untuk mengembangkan layanan ini. Ke depannya, pengguna bisa menggunakan Line Pay untuk membayar barang di toko yang bekerjasama dengan Line dan mentransfer uang ke sesama pengguna Line.

Untuk masalah keamanan, Line akan meminta pengguna memasang 7 digit kode keamanan atau password. Selain itu, Line juga telah membuat sebuah sistem monitoring. Setiap ada transaksi yang mencurigakan, sistem tersebut dikatakan akan langsung memberi peringatan ke akun pengguna.

Fitur Line Pay sudah bisa digunakan di Indonesia. Untuk memanfaatkan fitur tersebut, pengguna cukup menginstall Line versi terbaru, yaitu 4.8.0. Fitur Line Pay sendiri dapat ditemui di bagian “More”.

Pengguna iPhone dapat mengunduh update Line melalui tautan berikut ini. Sementara, bagi pengguna perangkat Android, silahkan kunjungi tautan berikut ini untuk mendapatkannya.

sumber : KOMPAS.com