Intel, Bukan Sembarang ‘Anak Kemarin Sore’
Di pasar komputasi desktop maupun laptop, Intel juaranya. Namun, di industri mobile, perusahaan ini termasuk pendatang baru. Meski tergolong ‘anak kemarin sore’ di industri chipset smartphone dan tablet, sepak terjangnya patut diperhitungkan.
Tak perlu waktu lama bagi perusahaan asal San Francisco, AS, ini untuk unjuk kemampuan. Salah satu contoh mudahnya adalah, di balik seri Zenfone buatan Asus yang laku keras, ada chipset besutan Intel di dalamnya.
Untuk ke depan, Intel juga telah menyiapkan prosesor mobile terbaru seperti telah diumumkan oleh CEO Intel Corp, Brian Krzanich dalam Mobile World Congress di Barcelona, Maret 2015 lalu.
Intel mengenalkan seri prosesor Intel Atom x3, dengan kode nama SoFIA. Prosesor ini merupakan platform komunikasi terintegrasi pertama dari Intel untuk tablet, ponsel tablet (phablet), dan smartphone murah.
Intel Atom x3 menggabungkan 64-bit multi-inti dengan konektivitas 3G atau 4G LTE, system-on-chip komunikasi terintegrasi terdiri atas prosesor aplikasi, prosesor sensor gambar, grafik, audio, konektivitas dan manajemen daya komponen dalam chipset sistem tunggal.
Selain itu, Intel mengenalkan system-on-chip 14 nanometer Intel Atom pertama, yaitu Intel Atom x5 dan x7 (dikenal dengan kode nama Cherry Trail). Prosesor ini diposisikan untuk tablet generasi berikutnya dan layar kecil perangkat 2 in 1.
Dua seri prosesor itu menawarkan dukungan 64-bit untuk Windows dan Android, Intel Gen 8 grafis. Seri Intel Atom x5 dan x7 akan mendayai serangkaian perangkat mainstream sampai ke premium.
“Jajaran mobile prosesor terbaru ini segera tersedia untuk para partner Intel di Indonesia maupun di dunia sebagai bukti komitmen kami untuk menyediakan teknologi terkini demi menjawab kebutuhan komputasi konsumen,” ujar Country Manager Intel Indonesia, Harry K Nugraha dalam email kepada detikINET, Minggu (12/4/2015).
Datang sebagai pendatang baru di industri perangkat mobile, Intel belum lama ini juga dinobatkan sebagai Best Mobile Processor dalam Seluler Award ke-12. Menurut Harry, terpilihnya Intel sebagai kategori terbaik pada prosesor merupakan bukti pengakuan produk Intel untuk perangkat mobile.
Dipilih oleh tim panel dan survei masyarakat, Intel telah diakui sebagai pemimpin dalam industri prosesor mobile, yang menunjukkan keunggulan melalui produk, kinerja, strategi, dan inovasi.
Di Indonesia, mengutip data IDC 2014, pengiriman tablet dengan prosesor Intel di dalamnya sudah berada pada peringkat kedua pada kuartal keempat 2014, meningkat pesat dari posisi kedelapan pada kuartal pertama 2014.
sumber : detik.com
0 Comments